Madiun,mascipol.id – Dalam Rangka Memperingati Hari Bhayangkara ke 77 tahun 2023, Polsek Mejayan Mengadakan Bhakti Sosial dan menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) kepada Warakauri ( istri Purnawiran Polri) yang terakhir bertugas di Polsek Mejayan, Caruban. Rabu (21/06/2023)
Kapolsek Mejayan Caruban, Kompol Susworo mengatakan bahwa Bhakti sosial dan bantuan sosial yang telah disalurkan tersebut adalah rangkaian kegiatan untuk menyambut Hari Ulang Tahun Bhayangkara Ke-77 Tahun 2023.
“Hari ini masih dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-77, Polsek Mejayan menyalurkan Bansos kepada Warakauri,” ujarnya.
Kapolsek menambahkan, sebanyak 21 paket bantuan sosial berisikan tersebut disalurkan kepada Istri Purnawiran Polri yang terakhir bertugas di Polsek Mejayan, Caruban Polres Madiun , Kegiatan di lanjutkan bersih bersih rumah ibadah salah satunya di komplek Masjid Darussalam Mejayan, Caruban, Madiun bersama komascipol (Komunitas Masyarakat Cinta Polri) Madiun
“Semoga bantuan sosial dan Bhakti sosial yang telah kita salurkan bisa memberi manfaat kepada masyarakat dan dihari jadi ke-77 Polri tahun ini Polri makin Jaya,” harapnya.
membersihkan masjid adalah amalan yang agung adalah sabda Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam,
أَحَبُّ الْبِلَادِ إِلَى اللهِ مَسَاجِدُهَا، وَأَبْغَضُ الْبِلَادِ إِلَى اللهِ أَسْوَاقُهَا
“Tempat yang paling dicintai oleh Allah adalah masjid, dan tempat yang paling dibenci Allah adalah pasar” (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu. Beliau berkisah tentang seorang wanita yang biasa membersihkan masjid (di masa Nabi).
Nabi shallallahu’alaihiwasallam, menanyakan tentang kabar wanita itu, para sahabat menjawab, “Ia telah meninggal.”
” Mengapa kalian tidak mengabariku?” Tanya Nabi shallallahu’alaihiwasallam kepada sahabatnya.
Para sahabat mengira, bahwa pekerjaannya tersebut tidak terlalu terpandang.
“Tunjukkan aku makamnya” Pinta Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam.
Merekapun menunjukkan makam wanita tersebut, kemudian beliau mensholatkannya” (Muttafaqun ‘ alaihi).
Mulia bukan…?!
Sampai Rasulullah saja menyempatkan diri untuk menyolatkan jenazahnya, meski sudah dikuburkan. Sebuah kemuliaan bila orang termulia saja sampai menegur para sahabatnya, karena lupa mengabarkan perihal kematiannya. Saat beliau tahu bahwa perempuan tersebut telah dikuburkan, beliau sempatkan diri untuk tetap menyolati jenazahnya, meski sudah dimakamkan.