mascipoldotcom – Jum’at, 25 September 2020 (08 Safar 1442 H)
Tegal – Markas Komando Pangkalan TNI AL Tegal melaksanakan latihan menembak laras panjang dan pistol G2 Combat. Latihan ini di laksanakan pada Triwulan III tahun 2020 yang di barengi dengan kesiapan menghadapi glagaspur P1.P2 yang akan di laksanakan awal bulan Oktober ini. Kegiatan pelaksanaan latihan menembak ini bertempat di Lapangan Tembak Abdul Samad Yonif 407/Padmakusuma Jalan Raya ujungrusi Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal, Kamis (24/9/2020 ).
Latihan menembak triwulan ke III tahun 2020 yang diikuti oleh Jajaran Perwira, Komandan Posal serta personel Intel dan Pomal Lanal Tegal, dengan menggunakan senjata SS1 jarak 100 m dan pistol jenis G2 Combat jarak 15 dan 25 meter ini, merupakan salah satu bentuk latihan yang sudah menjadi agenda rutin Lanal Tegal dalam bidang operasional pembinaan satuan Mako Lanal Tegal.
Dalam arahan Danlanal Tegal yang di wakilkan oleh Palaksa Lanal Tegal Mayor Laut (P) Kadrawi, S.H didepan seluruh penembak agar selalu menjaga protokol kesehatan dan jarak aman, serta menekankan selama pelaksanaan latihan menembak utamakan keselamatan dan harus sesuai dan mengikuti segala prosedur yang ada serta perhatikan faktor keamanan .
“Latihan menembak pistol merupakan salah satu bentuk barometer kesiapsiagaan satuan terutama personel Intel dan Pomal yang notabene dalam penugasannya pistol merupakan senjata organik utamanya.(Ezl)
———
Renungan
Orang Yang Mahir Membaca Al-Qur’an Bersama Para Malaikat Yang Mulia
Oleh Lajnah Da’imah Lil Buhuts Al-Ilmiah Wal Ifta
Pertanyaan.
Lajnah Da’imah Lil Buhuts Al-Ilmiah Wal Ifta ditanya : Saya membaca Al-Qur’an dan tidak mampu menghafalnya, apakah saya mendapat pahala ?
Jawaban.
Segala puji bagi Allah semata, shalawat dan salam semoga tercurah kepada RasulNya beserta keluarga dan shabatnya, wa ba’du.
Orang yang membaca Al-Qur’an dan men-tadabburi-nya serta mengamalkannya pasti dia diberi pahala, meskipun tidak menghafalnya, sebagaimana di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah Radhiyallahu ‘anha. Beliau berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
الَّذِي يَقْرَأُ القُرْآنَ وَهُوَ مَاهِرٌ بِهِ مَعَ السَّفَرَةِ الكِرَامِ البَرَرَةِ، وَالَّذِي يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أجْرَانِ
“Orang yang mahir membaca Al-Qur’an, dia berada bersama para malaikat yang terhormat dan orang yang terbata-bata di dalam membaca Al-Qur’an serta mengalami kesulitan, maka baginya dua pahala” [1]
Wabillah at-taufiq wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa aalihi wa shahbihi wa sallam.
[Disalin dari buku 70 Fatwa Fii Ihtiraamil Qur’an, edisi Indonesia 70 Fatwa Tentang Al-Qur’an, Penyusun Abu Anas Ali bin Husain Abu Luz, Penerbit Darul Haq]
_______
Footnote
[1]. Potongan Hadits yang dikeluarkan oleh Imam Muslim dari hadits Aisyah Radhiyallahu ‘anha no. 244-(898), kitab Al-Musafirin wa Qashruha, bab. 38